Nama : Esih Rianasari
NPM : 22210441
Kelas : 4EB17
Minggu, 6 Oktober 2013
Ayam tetangga merusak bunga dan tanaman. Hal ini sudah
berulang kali terjadi namun tidak ada itikad baik dari pemilik ayam atau
tetangga saya. Meskipun hal ini sepele, namun saya menganggap ini melanggar
etika dalam bermasyarakat. Apalagi sudah dibuat kesepakatan kalau setiap orang yang memelihara ayam agar membuat
kandang dan jangan dibiarkan berkeliaran agar tidak mengganggu tetangga yang
lain. Karena hal ini sangat merugikan seperti taman yang diacak-acak sehingga
rusak, kotoran yang ditinggalkan, dan bau kotoran yang sangat mengganggu
khususnya saat musim penghujan.
Senin, 7 Oktober 2013
Seorang bapak mengendarai sepeda motor sambil mendengarkan
musik lewat headset. Menurut saya hal tersebut tidak pantas dilakukan ataupun
ditiru, karena saat mengendarai kendaraan konsentrasi sangat diperlukan.
Meskipun ada yang beranggapan mendengarkan musik agar tidak melamun, namun bagi
saya itu tindakan yang berbahaya. Apalagi di Jalan Bosih Raya terdapat jalur
kereta api. Apabila bapak tersebut sedang naas bisa saja tertabrak kereta
karena tidak mendengar sirine kereta api. Alangkah baiknya saat mengendarai
kendaraan kita membaca doa-doa atau dzikir agar kita selamat sampai tujuan.
Selasa, 8 Oktober 2013
Menelpon saat berkendara. Saat saya pulang kuliah, saya
melihat seorang bapak yang menelpon sambil mengendarai sepeda motor. Sehingga
motor berjalan agak pelan dan sesekali motornya goyang-goyang karena tangan bapak
tersebut membetulkan posisi handphone yang diselipkan di helm. Hal ini sangat
mengganggu karena saat itu jalan sedang ramai sehingga kendaraan yang berada
dibelakang motor tersebut juga ikut pelan. Menurut saya ini hal yang sangat
berbahaya karena selain menimbulkan kemacetan juga dapat menyebabkan
kecelakaan.
Rabu, 9 Oktober 2013
Ulah supir angkot 16, 16B, 16C dan supir elf yang ngetem
sembarangan di Pasar Tambun membuat kemacetan parah. Setiap pengendara yang
melewati Pasar Tambun pasti sudah sangat hafal dan geram dengan kemacetan
panjang baik dari arah Cibitung ataupun dari arah Bekasi. Khususnya kalau
saat-saat jam berangkat/pulang kantor. Saat jam pulang kantor dari arah Bekasi
bisa macet hingga 1 km hanya karena supir angkot dan elf yang ngetem
sembarangan. Biasanya mereka ngetem di
pertigaan di depan pasar sampai menutup pertigaan. Sehingga mobil tidak dapat masuk
dan keluar. Padahal disana ada polisi tetapi sangat disayangkan bapak polisi
tidak menindak dengan tegas.
Kamis, 10 Oktober 2013
Di daerah tembusan menuju Kampung Utan sekarang banyak
sekali polisi tidur yang tinggi dan jaraknya tidak sesuai aturan. Padahal
menurut saya jumlahnya sudah banyak tetapi warga sekitar masih terus saja
membuat. Kalau dilihat-lihat jalan penuh dengan polisi tidur dan menurut saya membuat
pengendara tidak nyaman apalagi saat malam hari. Karena polisi tidur yang
dibuat tidak landai. Saya pernah melihat tayangan di televisi kalau polisi
tidur yang tidak landai justru akan membahayakan khususnya bagi ibu hamil.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar